Senin 13 Mai 2019.
Sepenggal cerita perjalanan Bang iis Oi.
Yang dulunya dianggap Orang Gila karena prilakunya yang suka membersihkan Kali Ciliwung dari Sampah,
Dan kini banyak orang berkata kepada Bang iis Oi,
Sekarang Bang iis Oi Enak ya hidupnya, yang dulunya hanya seorang Tukang Sampah bahkan Bang iis Oi melakukan semua Tampa Digaji oleh siapapun,Bang iis Oi melakukan semua dengan ikhlas.
Alasannya karena dulu Kali Ciliwung Bersih, dan selalu digunakan beraktivitas sehari hari oleh masyarakat sekitar Kali ciliwung.
Dan kini kali Ciliwung Rusak dan Tercemar Sampah Rumah Tangga Dan Limbah Pabrik.
Bang iis Oi ingin Kali Ciliwung kembali seperti dahulu kala,dimana terlihat masyarakat melakukan aktivitasnya seperti Mandi, Mencuci Pakaian maupun Prabot Rumah Tangga, bahkan ada yang Bercocok Tanam Didaerah Aliran Sungai Atau Das Ciliwung,
Bahkan Ketika Bang iis Oi Sunat dia sering melakukan penyembuhan dengan cara merendam Dikali Ciliwung,setiap Pagi Dan Sore Hari.
Tapi kini, kali Ciliwung telah Rusak dan Tercemar Karena Sampah dan Limbah.
Bang iis Oi setiap waktu luangnya, selalu menyempatkan diri untuk membenahi Kali Ciliwung,
Mulung Sampah dan Sampah yang bisa digunakkan untuk Daur Ulang Bang iis Oi bersihkan kemudian dikumpuli untuk dijadikan Hiasan Bunga Dan Pohon,
Jika memang sudah tidak layak untuk didaur ulang akan dibakar dikit demi sedikit, agar tidak terlalu besar mengotori Udara
Bahkan Ditahun 2013,2014 dan 2015 Bang iis Oi pernah mengalami Sakit yang diakibatkan oleh Bakteri Atau Virus Sampah, dan Bang iis Oi Pernah tertancap Besi Behel Kaki Kirinya, Sewaktu Bersih Bersih dikali Ciliwung.
Bahkan pada tanggal 15 Oktober 2015 Bang iis Oi Kehilangan Rumah Warisan Orang Tuanya, karena keserakahan saudaranya.
Bang iis Oi Hanya Pasrah Dan Sabar,karena pada saat itu sang istri sedang hamil 7 Bulan.
Bang iis Oi terpaksa meninggalkan tempat tinggalnya, Dan Bang iis Oi dan keluarga mendapat pertolongan dari salah satu Tokoh Masyarakat sekitar,
Yang sudih memberi tempat tinggal, walaupun hanya Gubuk dan berada tepat dipinggir kali ciliwung bahkan jauh dari tetangga yang ada hanya Pemakaman Umun yang mengelilingi Gubuknya..
Singkat cerita kini Bang iis Oi hidup berkecukupan dan dihadiahi sebuah Rumah Dan Mobil.
Berkah Dari Kesabaran Dan Do,a Seorang Istri.
" SATU CILIWUNG SEJUTA HARAPAN "
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Gerakkan Menanam Serentak INDONESIA MENANAM
Jakarta 22 Desember 2019 Dalam rangka kegiatan menjaga bumi yang semakin tua. Mari kita galakkan menanam serentak dima...
-
Menuju JAKARTA BEBAS SAMPAH 2020, Banyak upaya yang dilakukan pemerintah,untuk terwujudnya JAKARTA BEBAS SAMPAH 2020 Penamba...
-
Kamis 02 Mai 2019. Setelah Jakarta Dilanda Banjir,Pada Tanggal 25 - 26 April 2019, Dengan Status Bendung Katulampa Siaga 1 Dengan ...
-
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke - 73 Tahun. Pengibaran SANGSAKA MERAH PUTIH dan Bendera Alia...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar