Selasa, 14 Mei 2019
Senin, 13 Mei 2019
Berawal Dari Sampah
Senin 13 Mai 2019.
Sepenggal cerita perjalanan Bang iis Oi.
Yang dulunya dianggap Orang Gila karena prilakunya yang suka membersihkan Kali Ciliwung dari Sampah,
Dan kini banyak orang berkata kepada Bang iis Oi,
Sekarang Bang iis Oi Enak ya hidupnya, yang dulunya hanya seorang Tukang Sampah bahkan Bang iis Oi melakukan semua Tampa Digaji oleh siapapun,Bang iis Oi melakukan semua dengan ikhlas.
Alasannya karena dulu Kali Ciliwung Bersih, dan selalu digunakan beraktivitas sehari hari oleh masyarakat sekitar Kali ciliwung.
Dan kini kali Ciliwung Rusak dan Tercemar Sampah Rumah Tangga Dan Limbah Pabrik.
Bang iis Oi ingin Kali Ciliwung kembali seperti dahulu kala,dimana terlihat masyarakat melakukan aktivitasnya seperti Mandi, Mencuci Pakaian maupun Prabot Rumah Tangga, bahkan ada yang Bercocok Tanam Didaerah Aliran Sungai Atau Das Ciliwung,
Bahkan Ketika Bang iis Oi Sunat dia sering melakukan penyembuhan dengan cara merendam Dikali Ciliwung,setiap Pagi Dan Sore Hari.
Tapi kini, kali Ciliwung telah Rusak dan Tercemar Karena Sampah dan Limbah.
Bang iis Oi setiap waktu luangnya, selalu menyempatkan diri untuk membenahi Kali Ciliwung,
Mulung Sampah dan Sampah yang bisa digunakkan untuk Daur Ulang Bang iis Oi bersihkan kemudian dikumpuli untuk dijadikan Hiasan Bunga Dan Pohon,
Jika memang sudah tidak layak untuk didaur ulang akan dibakar dikit demi sedikit, agar tidak terlalu besar mengotori Udara
Bahkan Ditahun 2013,2014 dan 2015 Bang iis Oi pernah mengalami Sakit yang diakibatkan oleh Bakteri Atau Virus Sampah, dan Bang iis Oi Pernah tertancap Besi Behel Kaki Kirinya, Sewaktu Bersih Bersih dikali Ciliwung.
Bahkan pada tanggal 15 Oktober 2015 Bang iis Oi Kehilangan Rumah Warisan Orang Tuanya, karena keserakahan saudaranya.
Bang iis Oi Hanya Pasrah Dan Sabar,karena pada saat itu sang istri sedang hamil 7 Bulan.
Bang iis Oi terpaksa meninggalkan tempat tinggalnya, Dan Bang iis Oi dan keluarga mendapat pertolongan dari salah satu Tokoh Masyarakat sekitar,
Yang sudih memberi tempat tinggal, walaupun hanya Gubuk dan berada tepat dipinggir kali ciliwung bahkan jauh dari tetangga yang ada hanya Pemakaman Umun yang mengelilingi Gubuknya..
Singkat cerita kini Bang iis Oi hidup berkecukupan dan dihadiahi sebuah Rumah Dan Mobil.
Berkah Dari Kesabaran Dan Do,a Seorang Istri.
" SATU CILIWUNG SEJUTA HARAPAN "
Sepenggal cerita perjalanan Bang iis Oi.
Yang dulunya dianggap Orang Gila karena prilakunya yang suka membersihkan Kali Ciliwung dari Sampah,
Dan kini banyak orang berkata kepada Bang iis Oi,
Sekarang Bang iis Oi Enak ya hidupnya, yang dulunya hanya seorang Tukang Sampah bahkan Bang iis Oi melakukan semua Tampa Digaji oleh siapapun,Bang iis Oi melakukan semua dengan ikhlas.
Alasannya karena dulu Kali Ciliwung Bersih, dan selalu digunakan beraktivitas sehari hari oleh masyarakat sekitar Kali ciliwung.
Dan kini kali Ciliwung Rusak dan Tercemar Sampah Rumah Tangga Dan Limbah Pabrik.
Bang iis Oi ingin Kali Ciliwung kembali seperti dahulu kala,dimana terlihat masyarakat melakukan aktivitasnya seperti Mandi, Mencuci Pakaian maupun Prabot Rumah Tangga, bahkan ada yang Bercocok Tanam Didaerah Aliran Sungai Atau Das Ciliwung,
Bahkan Ketika Bang iis Oi Sunat dia sering melakukan penyembuhan dengan cara merendam Dikali Ciliwung,setiap Pagi Dan Sore Hari.
Tapi kini, kali Ciliwung telah Rusak dan Tercemar Karena Sampah dan Limbah.
Bang iis Oi setiap waktu luangnya, selalu menyempatkan diri untuk membenahi Kali Ciliwung,
Mulung Sampah dan Sampah yang bisa digunakkan untuk Daur Ulang Bang iis Oi bersihkan kemudian dikumpuli untuk dijadikan Hiasan Bunga Dan Pohon,
Jika memang sudah tidak layak untuk didaur ulang akan dibakar dikit demi sedikit, agar tidak terlalu besar mengotori Udara
Bahkan Ditahun 2013,2014 dan 2015 Bang iis Oi pernah mengalami Sakit yang diakibatkan oleh Bakteri Atau Virus Sampah, dan Bang iis Oi Pernah tertancap Besi Behel Kaki Kirinya, Sewaktu Bersih Bersih dikali Ciliwung.
Bahkan pada tanggal 15 Oktober 2015 Bang iis Oi Kehilangan Rumah Warisan Orang Tuanya, karena keserakahan saudaranya.
Bang iis Oi Hanya Pasrah Dan Sabar,karena pada saat itu sang istri sedang hamil 7 Bulan.
Bang iis Oi terpaksa meninggalkan tempat tinggalnya, Dan Bang iis Oi dan keluarga mendapat pertolongan dari salah satu Tokoh Masyarakat sekitar,
Yang sudih memberi tempat tinggal, walaupun hanya Gubuk dan berada tepat dipinggir kali ciliwung bahkan jauh dari tetangga yang ada hanya Pemakaman Umun yang mengelilingi Gubuknya..
Singkat cerita kini Bang iis Oi hidup berkecukupan dan dihadiahi sebuah Rumah Dan Mobil.
Berkah Dari Kesabaran Dan Do,a Seorang Istri.
" SATU CILIWUNG SEJUTA HARAPAN "
Minggu, 12 Mei 2019
Jumat, 10 Mei 2019
Rabu, 08 Mei 2019
Rabu, 01 Mei 2019
Kesiap Siagaan Bencana Banjir
Kamis 02 Mai 2019.
Setelah Jakarta Dilanda Banjir,Pada Tanggal 25 - 26 April 2019,
Dengan Status Bendung Katulampa Siaga 1 Dengan Tinggi Muka Air Mencapai 250 CM,
Dan Tinggi Muka Air Dipos Pantau Depok Mencapai 410 CM Dengan Status Siaga 1.
Kesiap Siagaan Becanda Harus Lebih Ditingkatkan Lagi, Yang Bertujuan Agar Masyarakat Selalu Siap Dalam Mengantisifasi Datangnya Banjir Susulan,
Mengingat Potensi Hujan Lebat Masih Terjadi Diwilayah Jabodetabek Hingga Saat Ini.
Jika Banjir Susulan Memang Terjadi, Setidaknya Masyarakat Tidak Panik Untuk Menghadapinya, Dan Juga Dapat Menyelamatkan Barang - Barang Dan Dokumen - Dokumen Yang Penting.
Dalam Kesiap Siagaan Bencana Banjir,
Bang iis Oi Selalu Melakukan Pantauan Sungai Besar Yang Berada Dijakarta,
Terutama Kali Ciliwung Dan Kali Pesanggrahan.
Yang Sering Dekali Meluap Jika Hujan Turun.
Dan Juga Bang iis Oi Selalu Melakukan Kordinasi Dengan Posko Induk, Yakni Bendung Katulampa Dimana Yang Menjadi Patokannya Ciliwung.
Jika Debit Air Naik Dibendung Katulampa Maka Secara Otomatis Kali Ciliwung Akan Naik Juga Permukaan Airnya,
Dengan Jarak Waktu +_ 9 jam kedepan Air Dari Bendung Katulampa Masuk Kewilayah Jakarta.
Bang iis Oi Yang Diberi Tugas Oleh Lembaga Pemerhati Lingkungan Hidup " AMPHIBI " Aliansi Masyarakat Pemerhati Lingkungan Hidup Dan B3 Indonesia.
Yang Diketuai Oleh Bpk Agus Salim Tanjung So.Si.
Memberi Mandat Kepada Bang iis Oi Selaku Kordinator Daerah Aliran Sungai " DAS Ciliwung " Agar Selalu Pantau Ketinggian Debit Air, Yang Nantinya Untuk Memberi Info Kepada Masyarakat Sekitaran DAS.
Untuk Kesiap Siagaan Bencana Banjir.
" SATU CILIWUNG SEJUTA HARAPAN "
Langganan:
Postingan (Atom)
Gerakkan Menanam Serentak INDONESIA MENANAM
Jakarta 22 Desember 2019 Dalam rangka kegiatan menjaga bumi yang semakin tua. Mari kita galakkan menanam serentak dima...
-
Menuju JAKARTA BEBAS SAMPAH 2020, Banyak upaya yang dilakukan pemerintah,untuk terwujudnya JAKARTA BEBAS SAMPAH 2020 Penamba...
-
Kamis 02 Mai 2019. Setelah Jakarta Dilanda Banjir,Pada Tanggal 25 - 26 April 2019, Dengan Status Bendung Katulampa Siaga 1 Dengan ...
-
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke - 73 Tahun. Pengibaran SANGSAKA MERAH PUTIH dan Bendera Alia...